Balikpapan, TRIBRATA TV
Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Yudawan Roswinarso mendengarkan keluhan masyarakat Kota Balikpapan dalam program Jumat Curhat di Posyandu “Anggrek”, Jalan Soekarno Hatta Km. 6 Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Jumat (8/3/2024).
Wakapolda didampingi Dirbinmas Polda Kaltim Kombes Pol Anggie Yulianto Putro, Wadir Lantas, Kasubdit 1 Ditresnarkoba, KBO Ditreskrimum, Kasubdit Pariwisata Ditpamobvit, Panit Subdit Politik Dit Intelkam, Gasum Ditsamapta, Ditpolairud, Sekcam Balikpapan Utara, Lurah Graha Indah, Ketua LPM Graha Indah, Perwakilan Ketua RT Keluranan Graha Indah serta masyarakat Kelurahan Graha Indah.
Pada kesempatan itu Wakapolda menjelaskan Jumat Curhat merupakan program Polri sebagai sarana silaturahmi dan sebagai wujud interaksi secara langsung Polri dengan masyarakat untuk mendengarkan saran, kritikan, masukan serta aduan masyarakat kepada Kepolisian.
Beberapa pertanyaan dan masukan dari masyarakat dalam sesi tanya jawab antara lain, lertanyaan dari Sidiq Nur Alam, Ketua LPM Graha Indah mengenai beberapa kali sudah terjadi kasus pencurian di Kelurahan Graha Indah dan melibatkan anak di bawah umur.
Terkait hal tersebut, ditanggapi Dir Binmas Polda Kaltim yang menjelaskan untuk kategori anak-anak adalah usia 12 sampai 18 tahun dan pada usia tersebut diperlakukan UU Perlindungan Anak dalam penerapan hukumnya.
“Untuk kejahatan yang kerugiannya dibawah Rp2,5 juta ada surat edaran Mahkamah Agung untuk dilakukan Restoratif Justice. Sehingga kami sebisa mungkin melakukan penyelesaian di luar hukum,” katanya.
Selain itu, Ahmad Setiawan, Ketua RT.18 bertanya tentang situasi lalu lintas yang tidak teratur karena beberapa pelaku usaha dan dari situ ada surat himbauan dari pihak kecamatan. “Mohon agar kami dari ketua RT diberikan jaminan keamanan/perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas kami dalam menghadapi warga kami,” pintanya.
Perwakilan Dit Lantas Polda Kaltim menanggapi permasalahan tersebut agar dikomunikasikan dengan Satlantas Polresta Balikpapan sehingga dilakukan pengkajian, dan jika memang perlu dapat segera dilakukan pemasangan rambu-rambu lalu lintas.
Dir Binmas berharap kegiatan ini dapat memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta menjadi wadah untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh warga.
