Tanjungpinang, TRIBRATA TV
Kondisi bangunan Pelabuhan Internasional Dompak Kota Tanjungpinang Propinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat ini rusak parah.
Diketahui, pembangunan Pelabuhan Internasional Dompak ini menelan anggaran Rp121 miliar dari Kementerian Perhubungan. Namun sampai saat ini belum juga beroperasi akibat dugaan korupsi.
Pelabuhan ini dibangun selama lima tahun, mulai tahun 2010 hingga 2015, walaupun sudah selesai namun hingga saat ini belum juga beroperasi. Akibatnya sejumlah bagian bangunan tampak rusak tak terawat.
Hingga saat ini, kondisi bangunan pelabuhan tersebut rusak parah. Hampir semua kaca-kaca di bagian dalam yang menghadap ke halaman perparkiran pecah. Bahkan, kondisi plafonnya pun sebagian sudah runtuh, ambruk.
Samsul Kasi Lalu Lintas KSOP mengatakan ia sudah mengajukan permintaan agar pelabuhan itu direhab. “Kita sudah minta direhab,”ucap Samsul kepada media ini, Jumat (18/12/2020).
Namun ia mengaku tidak mengetahui, apakah sudah ada anggarannya. “Apakah anggarannya sudah ada bisa langsung ke PPK atau Kasubag TU KSOP Tanjungpinang, bang,”tambah Samsul.
Sementara itu Kepala KSOP Tanjungpinang, Mapeati yang dihubungi tidak menjawab terkait rehab pelabuhan ini. (M.HOLUL)