IMG-20240409-WA0045

Ratusan Hektar Hutan Lindung di Desa Sepok Laut Kubu Raya Disulap Jadi Tambak

IMG-20240409-WA0076

Kubu Raya, TRIBRATA TV

Ratusan hektare hutan lindung di Desa Depok Laut Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat disulap jadi tambak dengan menggunakan alat berat ekskavator.

IMG-20240227-124711

Menanggapi hal tersebut,Ketua Lembaga Legatisi DPW Kalbar Eddy Ruslan bersama tim dan sejumlah awak media turun ke lokasi dan melihat aktifitas pembuatan tambak sedang berlangsung, Minggu (4/12/2022).

Eddy Ruslan mengatakan kehadirannya karena menerima laporan dari warga Desa Sepok Laut yang resah akibat limbah pembuatan tambak itu berimbas kepada para nelayan. “Kegiatan ini diduga tidak mengantongi ijin operasional,” katanya.

Edi juga mengatakan menurut informasi warga setempat sudah puluhan tahun tambak tersebut beraktifitas di areal kawasan hutan lindung tanpa pernah tersentuh hukum.

“Sesuai data yang saya miliki ratusan hektare lahan diduga hutan lindung disulap menjadi tambak. Ada satu pemilik tambak yang memiliki puluhan hektare seperti di lokasi Sungai Kupah Desa Sepok Laut,” paparnya.

Untuk itu ia mempertanyakan bagaimana kinerja Kepala Desa Sepok Laut selama ini. “Tidur atau apa,kok masak tidak tahu alat-alat berat di masukkan kesini beroperasi?,” tanyanya.

Ini kawasan hutan lindung, ia wajib menjaga kawasan ini bukannya malahan membiarkan. “Inikan ada dugaan pembiaran dari pemerintah setempat dan nanti kita akan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait,” tambahnya.

Menurutnya jika kawasan ini telah dilegalkan menjadi hutan biasa bukan hutan lindung harusnya informasi itu sudah diketahui masyarakat luas.”Jadi jangan jadi alasan sudah diajukan surat perubahan status lahan ke Kementerian Kehutanan, tapi sudah puluhan tahun mereka beroperasi,” tegasnya.

Sementara Yus seorang pekerja alat berat mengaku ada 5 alat berat yang tengah beroperasi di sejumlah titik di Desa Sepok Laut.

“Pemilik tambak ini antara lain Ko Aseng, Kalvin dan Agus. itu yang saya tau tapi kalau yang disana saya kurang tau,” terangnya.

Sementara M Ali, Kepala Desa Sepok Laut yang dihubungi melalui pesan WA, Minggu (4/12/2022) belum memberikan jawaban. (tim)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *