Ransus IPK Sambu Minta Jasad Pelaku Teror Tidak Dikubur di Medan

IMG-20240310-164257

Medan, TRIBRATA TV
Ransus IPK Sambu Sutomo menyatakan menolak jenasah pelaku bom bunuh diri dimakamkan di wilayah Medan.
Hal ini terkait dengan rencana penyerahan jasad tersebut kepada pihak keluarga, Minggu (17/11/2019.

Menurut ormas ini, informasi yang mereka dapat, banyak warga yang menolak jenasah tersebut dimakamkan di Medan karena tidak ingin nama baik daerahnya tercemar atas aksi teror pelaku.

IMG-20240227-124711

Selain itu, penolakan itu juga sebagai bentuk ketidaksetujuan kepada tindakan terorisme.

Sekjen IPK Sambu Sutomo Budi Sinaga, mewakili Ketua Ransus IPK Angkus Manulang, menyatakan keberatan pelaku teroris bom bunuh diri dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Marelan.

“Kalau serah terima jenazahnya kepada pihak keluarga kami tidak mempermasalahkannya, soal pemakamannya di Medan yang kami tidak terima,” katanya.

Sebagai salah satu ormas yang ada di wilayah Kecamatan Medan Timur pihaknya jelas sangat anti dengan namanya teroris. “Kami tidak takut dengan teroris, kami siap membantu Kepolisian untuk berantas segala tindakan teroris yang ada diwilayah ini,”sebut Budi Sinaga.

Menurutnya, jika ingin dimakamkan lebih baik jenazah almarhum dibawa ke tempat lain saja. Karena ia tidak ingin, lingkungan itu dicap sebagai kawasan teroris. “Kami tahu kawasan Marelan itu orangnya baik-baik,” bebernya.

Ia khawatir ini membawa kesan jelek dan berdampak sangat buruk kepada masyarakat sekitar Marelan atau Kecamatan Medan mana pun itu. Apalagi banyak yang ditangkap dalam pengembangan oleh Densus 88 kemarin, bahkan dua orang lagi terduga teroris di tembak di Tanah Datar, Hamparan Perak.

Intinya biar pun kami ini orang – orang yang hidup di pasaran tetapi kami masih berpikir positif, Kami cinta perdamaian, kami cinta NKRI, Kami cinta Kecamatan Medan Timur ini. “Sekali lagi kami paling anti yang namanya kegiatan dan aksi teroris,” tutup Sekjen Ransus IPK Sambu Budi Sinaga.(Hamonangan Pakpahan)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *