IMG-20240409-WA0045

Berkas Telat Disampaikan, Rapat Paripurna DPRD Taput Molor

IMG-20240409-WA0076

Tapanuli Utara, TRIBRATA TV

Rapat Paripurna kedua mendengar tanggapan badan anggaran dan pemandangan fraksi-fraksi, tentang rancangan peraturan daerah (Ranperda) APBD 2022 Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) Provinsi Sumatera Utara pada Selasa 16 November 2021, tidak tepat waktu.

IMG-20240227-124711

Paripurna ini dipimpin Wakil Ketua Fatimah Hutabarat dan Reguel Simanjuntak dihadiri perwakilan pemerintah Sekretaris Daerah, Indra Simaremare serta Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah).

Sementara Forkopimda (forum komunikasi pimpinan daerah) yang hadir, hanya dari unsur TNI dan Polri.

Tokoh masyarakat dan para insan pers hadir di ruang rapat paripurna DPRD Taput di gedung Partukoan sejak pukul 9:00 WIB namun baru dimulai pukul 14:20 WIB.

Ketika dibuka, Sekretaris Dewan Irwan Hutabarat, membacakan daftar hadir 23 orang anggota dewan dan rapat dinyatakan korum serta sah untuk dilaksanakan.

Kehadiran 23 dari 35 orang anggota dewan, sudah melebihi dari setengah tambah satu (18 orang). Sehingga, pimpinan rapat membuka rapat dengan diawali pembacaan tanggapan badan anggaran oleh Ronald Simanjuntak.

Kemudian, dilanjutkan pembacaan pemandangan umum fraksi-fraksi.

Tanggapan badan anggaran setelah membaca, mencermati dan memahami berbagai hasil pembahasan yang dilakukan oleh DPRD Taput.

Mulai dari rapat komisi-komisi dan rapat badan anggaran atas rancangan peraturan daerah tentang APBD TA.2022 dengan memberikan usul dan pendapat, agar APBD TA.2022 ini dapat ditetapkan menjadi peraturan daerah.

Kemudian, pembacaan pemandangan umum oleh fraksi-fraksi,diawali dari fraksi PDIP Rudi Nababan, Nasdem, Maradona Simanjuntak, Golkar Tombang Marbun, Hanura Parsaoran Siahaan, Garda Persatuan Martohap Aritonang dan PKB Novada Sitompul.

Keenam fraksi yang ada memberikan berupa tanggapan, saran dan pertanyaan kepada kepala daerah.

Terlambatnya rapat paripurna ini disebabkan keterlambatan dari para fraksi-fraksi memberikan berkas tanggapannya untuk diperbanyak sekretariat DPRD Taput.

“Pemandangan fraksi-fraksi, kami dapat hari ini untuk diperbanyak. Untuk tanggapan badan anggaran DPRD Taput Senin kemarin (15/11/2021),” kata Fatimah.

Diketahui Pendapatan Daerah Rp1,287,932,919,296 dengan penurunan sebesar Rp41,766,177,000 dibanding dari rancangan KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara)

Belanja Rp1,319,526,919,206.- dengan penurunan sebesar Rp45,718,325,500.

Pembiayaan Daerah yaitu Penerimaan Pembiayaan Daerah Rp55,000,000,000 dengan kenaikan sebesar Rp15.000,000,000.

Kemudian Pengeluaran Pembiayaan Daerah Rp23,406,000,000 dengan kenaikan sebesar Rp14,801,660,500.(Harapan Sagala)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *