Labuhanbatu, TRIBRATA TV
Mengingat saat ini Indonesia dalam katagori darurat narkoba, Yonif 126/KC bersama BNNK Labuhanbatu Utara (Labura) adakan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba pada seluruh jajaran Yonif 126/KC, bertempat di Aula Kipan C, Yonif 126/KC Rantauprapat, Senin (16/11/2020).
Salah satu narasumber perwakilan BNNK Labura, Martha Helen Sihite menjelaskan Indonesia saat ini termasuk dalam katagori darurat narkoba. ” Untuk itu, mari hindari penyalahgunaan narkoba”, ajaknya.
Selain penyuluhan, Tim BNNK Labura juga melakukan tes urin pada personel Yonif 126/KC. Tes urin dikomandoi DanKompi 126/KC, Lettu Inf Tommy Marselino Joonstenzs serta Pasi Intel Lettu Inf Dwi Bayu Wintolo. Dari hasil tes urin, seluruh personil Kompi 126/KC dinyatakan negatif narkotika.
Lettu Inf Tommy Marselino Joonstenzs mengatakan kegiatan ini merupakan program dari komando atas, dalam mendukung dan mensukseskan Program Indonesia Bebas Narkoba.
“Pesan dari Danyonif 126/KC Mayor Inf Dwi Widodo agar seluruh prajurit menjauhi narkoba. Sesuai peraturan dilingkungan TNI bahwa prajurit yang terjerat narkoba pasti akan diberhentikan dengan tidak hormat (PDTH),” tegasnya.
Tommy juga menyampaikan, adapun penekanan DanYonif 126/KC agar seluruh prajurit selalu menjalankan pola hidup sehat dan selalu mematuhi Protokol Kesehatan yang sudah menjadi kebijakan pemerintah. (Samuel)
