IMG-20240409-WA0045

Video: Melalui Medan Berat, Bupati Taput 3 Hari Kunjungi Dusun-dusun Terpencil

IMG-20240409-WA0076

Tapanuli Utara, TRIBRATA TV

 

IMG-20240227-124711

Selama tiga hari, Senin (28/6/2021)-Rabu (30/6/2021), Bupati Kabupaten Tapanuli Utara, Nikson Nababan mengunjungi dusun-dusun terpencil. Medan yang berat tidak mematahkan semangat Nikson untuk melihat langsung kebutuhan warganya.

Berikut catatan Nikson Nababan selama mengunjungi wilayah terpencil di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

 

Saya didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Utara Indra Simaremare dan beberapa Pimpinan OPD sangat ingin turun langsung ke Dusun Pungga yang hanya dihuni 7 KK, sumber air yang sangat minim, listrik belum masuk dan harus ditempuh dengan jalan kaki melalui jalan berat sepanjang 7 Km.

Selama 3 hari, Senin s/d Rabu (28-30/6/2021) saya mengkhususkan waktu untuk turun langsung dan menginap di dusun-dusun yang masih sangat sulit dikunjungi.

Demi mewujudkan mimpi masyarakat Pungga, saya membuka jalan dengan menggunakan alat berat. Jalan baru dibuka dengan suasana hujan menjadi jalan berlumpur dan sangat sulit dilalui.

Saya tidak menyerah dan memutuskan harus bisa berbaur dan bertemu dengan masyarakat Dusun Pungga. Menempuh jalan setapak dengan berjalan kaki sepanjang 7 Km, akhirnya rombongan tiba di Dusun Pungga dengan kondisi kelelahan luar biasa.

Mungkin perjuangan itu belum seberapa ketika mengetahui masyarakat Dusun Pungga sangat ingin menikmati kehadiran listrik. Masyarakat Dusun Pungga rela dan sangat ingin bergotong royong mengangkat tiang listrik hingga akhirnya listrik bisa hadir di desa itu.

Hati dan nurani saya sangat terenyuh dan tersentuh. Akhirnya gotong royong untuk mengangkat tiang listrik terlaksana dengan suasana mengharukan, tetapi dengan semangat berapi-api. Harapan dan impian masyarakat Dusun Pungga sudah di depan mata. Senyum bahagia masyarakat menghilangkan segala lelah dan penat yang ada.

Perjalanan kembali dilanjutkan kembali ke Lobu Sijambang Kecamatan Adiankoting. Berbaur dengan masyarakat dan menginap di Dusun Lobu Sijamabang membuat saya sangat memahami kondisi dan harapan warga dusun tersebut.

Sebelum istirahat tidur, saya membuat pertemuan diskusi dengan masyarakat Dusun Lobu Sijambang dan dalam benaknya ingin memerdekakan semua dusun itu dan merasakan bahagia karena hadirnya sebuah kemajuan.

Perjalanan ke sebuah dusun terpencil melalui Kota Sibolga, yakni Dusun Parik Kecamatan Parmonangan.

Tetapi sebelum tiba di Dusun Parik, terlebih dahulu saya ingin bertemu masyarakat Desa Dolok Nauli. Berbincang dan menampung keluhan serta harapan masyarakat menjadi tujuannya dan ingin segera mewujudkan mimpi mereka.

Usai pertemuan di Desa Dolok Nauli Kecamatan Adiankoting, saya dan rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Dusun Parik melalui Kolang Tapanuli Tengah menuju Dusun Parik.

Tiba di Dusun Parik Kecamatan Parmonangan, hari sudah mulai gelap. Istirahat sejenak, saya langsung berbaur dengan masyarakat. Pertemuan yang sangat berharga tidak disia siakan untuk mendengarkan masyarakat Dusun Parik dan mencari solusi solusi terbaik untuk sebuah kemajuan.

Selama 3 hari yang sangat melelahkan, mengunjungi dusun ke dusun yang masih sulit medannya walau pembukaan jalan sudah dilakukan.

Senyum kebahagian dan doa terbaik diberikan masyarakat dari dusun ke dusun kepada saya karena senyum kebahagian masyarakat selalu menjadi motivasi saya untuk membangun Tapanuli Utara. (Harapan Sagala)

CEK VIDEONYA:

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *