Polda Banten Gagalkan Berbagai Macam Modus Mudik

IMG-20240409-WA0076

Banten, TRIBRATA TV

Larangan mudik yang diumumkan pemerintah ternyata dipatuhi masyarakat. Hal ini terlihat dari sepinya aktifitas kendaraan yang akan menyebrang melalui pelabuhan Merak, Banten.

IMG-20240227-124711

Kapolda Banten Irjen Pol Drs Fiandar melalui Kabid Humas, Kombes Pol Edy Sumardi menyampaikan sampai dengan H-2 Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Polda Banten dengan gugus tugas penanganan covid-19, TNI dan pemerintah daerah telah melakukan filtelirasasi dan penyekatan.

“Kendaraan yang menyebrang dari Pelabuhan Merak sebanyak 132 unit membawa logistik dan perjalanan dinas. Aktivitas pelabuhan sangat sepi, sudah tidak ada kendaraan pribadi hanya barang sama logistik. Ini tandanya kesadaran masyarakat untuk tidak mudik sudah bagus,” kata Edy Sumardi, Jum’at (22/5/2020).

Edy Sumardi menjelaskan Kepolisian sejak awal penerapan larangan mudik telah mendirikan beberapa titik penyekatan untuk menghalau pemudik. Mereka yang nekat mudik akan diminta putar balik.

“Sampai saat ini kita menghalau upaya masyarakat yang akan mudik, berbagai macam modus mudik terjadi seperti menggunakan jasa truk, jasa travel, sampai dengan sepeda motor pemudik yang diangkut dalam truk seolah-olah truk logistik. Kita lakukan pemeriksaan lalu kita imbau dan kita kembalikan atau putarbalik. Sampai dengan saat ini belum ditemukan ada yang lolos untuk mudik, “ujarnya.

Ia mengimbau terkait perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H sesuai anjuran pemerintah dan Kementerian Agama diharapkan masyarakat untuk melakukan sholat Idul Fitri di rumah saja dan tidak melakukan pawai takbiran dijalanan.

“Kebijakan ini bertujuan untuk memutus penyebaran mata rantai covid-19, dan kegiatan yang kami laksanakan merupakan wujud dukungan Polri terhadap kebijakan pemerintah,” tutupnya. (Red)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *