5 Pelaku 365 “Dikasih” Pincang Polisi, 2 DPO

Asahan, TRIBRATA TV

Kurang dari sepekan, 5 pelaku 365 (perampokan-red) berhasil diringkus tim gabungan Direskrimum Poldasu dan Reskrim Polres Asahan.

Selain kelima pelaku itu, turut diamankan 3 orang penadah, sejumlah barang bukti seperti uang tunai senilai Rp2,8 juta dan 1 kartu ATM berisikan uang senilai Rp30 juta, sementara 3 pelaku lain masih dalam pengejaran (DPO).

“2 pelaku perampokan, Jefriadi alias Jefri, Jafenson alias Apen dan seorang penadah, Erma Yusuf masuk dalam pengejaran kita. Para pelaku kita ringkus dari lokasi berbeda. Kelima pelaku perampokan terpaksa kita berikan tindakan terukur berupa tembakan pada betis kaki,” ucap Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira SIK dalam siaran pers pengungkapan kasus, Selasa (17/05) siang di Mapolres Asahan.

Diceritakan Putu, pengungkapan kasus itu berawal dari laporan korban, Sabdan Sandi Zulfikar pada Senin (9/5/2022) lalu.

Dalam laporannya, korban mengaku dirampok sejumlah orang, mengendarai 1 unit minibus jenis Terios warna Silver saat melintas di sekitaran Dusun III Desa Aek Nabuntu Kecamatan Aek Ledong Kabupaten Asahan.

“Kejadiannya Minggu 8 Mei lalu. Saat itu korban dicegat para pelaku saat akan membawa hasil buah Sawit ke salah satu Ram di wilayah Labuhanbatu Utara. Usai dihentikan, korban selanjutnya disekap, diikat dan diturunkan di Labuhanbatu Selatan,” terang Putu.

“Otaknya si Iwansyah Putra Marpaung. Buah sawit dijual pelaku seharga Rp16 juta dan truk dijual Rp104 juta. Hasilnya dibagi bervariasi. Paling kecil Rp9 juta dan paling tinggi Rp17 juta sisanya dipakai senang-senang dan pakai narkoba. Hasil tes urine kelima pelaku perampokan positif menggunakan narkoba,” akhir Putu didampingi Kasat Reskrim AKP M Said Husein SIK dan Kanit Jahtanras Iptu Dian P Simanungkalit SH.

“Aku diajak bang. Baru kenal sama orang ini aku. Aku meranto di Labura ini, aku orang Bagan Batu. Aku dapat Rp9 juta,” aku Wahyu Imam Lubis ditanyai, di sela-sela kegiatan. (Gon)