Belu, TRIBRATA TV
Ada empat strategi Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memberantas narkotika.
“Soft Power Approach meliputi bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat, dan rehabilitasi, Hard Power Approach, Smart Power Approach dan Cooperation,” kata Kepala BNN Kabupaten Belu, M Rizal, dalam peringatan HUT BNN ke 21 di Ruang Rapat BNN Atambua, Belu, NTT, pada Rabu (22/03/2023).
Melalui keempat strategi tersebut, BNN terus melakukan percepatan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap dan prekursor narkotika di Kabupaten Belu.
“Dari hasil intelijen, kita dapat menggagalkan penyelundupan satu kilo gram ganja yang hendak menyebrang ke wilayah Timor Leste. Penyebrangannya melalui jalur-jalur yang tidak terpantau,” ujarnya.
Memperingati ulang tahunnya, BNN Belu menggelar beberapa kegiatan diantaranya donor darah, senam bersama, bakti sosial mengadakan kerja bakti di Pura dalam menyambut hari raya Nyepi.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin SE. MSI mengucapkan selamat ulang tahun dan terimakasih kepada BNN Kabupaten Belu karena sudah bekerja dengan baik dalam memberantas narkoba.
“Terimakasih kepada BNN dalam kemitraan dan upaya yang selama ini dilakukan untuk mencegah peredaran gelap narkoba dan ini sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Belu menuju masyarakat yang sehat berkarakter dan kompetitif,” ungkap Sekda Belu.
Menurutnya untuk sehat berkarakter dan kompetitif tentunya harus bebas dari narkotika. “Sekali lagi selamat ulang tahun, semoga BNN mewujudkan Kabupaten Belu Bersinar bebas dari narkotika,” pungkas Sekda Johanes.
Hadir dalam kegiatan ini, Danyon 744 sekaligus Dansatgas Perbatasan RI-RDTL, Dandim 1605/Belu, Kasat Narkoba Polres Belu, Komandan Kavaleri dan Kaban Kesbangpol Kabupaten Belu. (Hengki)
