Surabaya, TRIBRATA TV
Ada yang menarik dalam konferensi pers ungkap kasus kurir 8 kilogram sabu di Mapolrestabes Surabaya pada Senin (15/3/2021) kemarin. Dalam konferensi yang dipimpin Waka Polrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo, polisi menghadirkan juru bicara jsyarat untuk kaum difabel.
Pemandangan berbeda diacara konferensi pers pengungkapan kasus narkotika jaringan internasional tersebut guna menindaklanjuti program Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo.
Seorang wanita berbaju hitam berkerudung tampak berdiri diantara AKBP Hartoyo dan Kanit Idik III Iptu Eko. Dengan menerapkan protokol kesehatan, wanita itu memainkan kedua tangannya dengan bahasa isyarat saat Waka Polrestabes berbicara.
“Wanita itu adalah juru bahasa isyarat yang sengaja dihadirkan untuk melengkapi kebutuhan informasi dalam realese juga melaksanakan program Kapolri,” jelas AKBP Memo Ardian, Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, Selasa (16/3/2021).
Lanjut AKBP Memo, mudah-mudahan kedepan akan mengikutsertakan juru bicara isyarat dalam setiap kegiatan konferensi pers. Hal ini dilakukan dalam memenuhi hak penyandang difabel memperoleh informasi yang sama dan jelas. (Redho)