IMG-20240409-WA0045

SPJ Perjalanan Dinas TP-PKK Kabupaten Luwu Timur Diduga Fiktif

IMG-20240409-WA0076

Luwu Timur, TRIBRATA TV

Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Luwu Timur, Sulsel melakukan study tiru di Kabupaten Enrekang Sulsel pada 19 Desember 2020 lalu.

IMG-20240227-124711

Diketahui Kabupaten Enrekang, Sulsel, menjadi daerah sasaran study lantaran TP-PKK Enrekang sukses meraih juara pertama Pakarti Utama tingkat nasional.

TP-PKK Enrekang keluar sebagai juara pada lomba usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2KP) di Hari Kesatuan Gerak PKK ke 46 dan Jambore Nasional Kader PKK tahun 2018.

Berdasarkan surat perintah yang ditandatangani Ketua TP-PKK Lutim, Hj. PH, kegiatan tersebut berlangsung pada 19-21 Desember 2020 di dua Kecamatan yakni Kecamatan Baraka dan Anggeraja, Kabupaten Enrekang.

Namun pasca study tiru tersebut berhembus kabar tak sedap kalau kegiatan itu diduga dibuatkan surat pertanggungjawaban (SPJ) perjalanan dinas yang fiktif.

Berdasarkan informasi dari sumber terpercaya yang enggan dimediakan namanya menyebut kalau kegiatan tersebut hanya diikuti lima orang pengurus TP-PKK Lutim.

“Kegiatan itu hanya diikuti lima orang, tetapi yang tertera di dalam SPJ perjalanan dinas sebanyak 32 nama,” ungkap sumber, Selasa (9/3/2021).

Dilansir dari salah satu media lokal, menyebutkan bahwa, tidak hanya itu menurut sumber, diduga pula tandatangan beberapa nama di SPJ tersebut juga dipalsukan.

“Selain 27 nama yang fiktif, juga tandatangan beberapa nama di SPJ dipalsukan. Dan saya tidak tahu siapa yang palsukan, ini hanya informasi dari yang bersangkutan,” terangnya.

Bahkan ada pula yang mengaku kalau dia tidak tahu kalau namanya ada dalam SPJ tersebut, tambahnya lagi.

Terkait hal itu, Bendahara TP-PKK Lutim, Hasbuana saat dikonfirmasi melalui telepon genggamnya mengatakan kalau dirinya tidak punya kewenangan menjawab hal tersebut.

“Tidak ada kewenangan saya menjawab hal itu, ke DPMD ki’ kalau mau wawancara kegiatan tersebut,” singkatnya sembari menutup telepon genggamnya.

Sementara itu, dikonfirmasi pula melalui telepon genggamnya, Andi Besse Polejiwa selaku Wakil Sekretaris II menuturkan, tidak semua pengurus berangkat di kegiatan tersebut.

“Iye, nda semua berangkat, karena ada yang sakit dan ada pula yang tiba-tiba berhalangan,” tutup Andi Besse.

Untuk diketahui, berdasarkan pantauan media ini terlihat di dalam SPJ perjalanan dinas pada kegiatan itu, tertera sebanyak 32 nama yang disertai tandatangan.

Ke 32 nama diantaranya, inisial Hj. PH selaku ketua TP-PKK Lutim, Hj. MBS selaku wakil ketua II, Hj. DA wakil ketua IV dan Hj. Z A.Z selaku wakil sekertaris 1 serta beberapa nama yang diduga merupakan istri para kepala OPD Pemda Lutim. (Mulyadi)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *