Sibolga, TRIBRATA TV
Kapolres Sibolga AKBP Triyadi mendukung penuh program 100 hari kerja Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo sesuai Commander Wish yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas Polri.
Hal ini disampaikan Kapolres melalui Kasubag Humas Iptu R. Sormin, Sabtu (30/1/2021).
Menurut Sormin, seluruh Kapolres dan Kapolresta sejajaran Polda Sumut mengikuti Commander Wish Kapolri di Mapolda Sumut yang dipimpin Kapolda, Irjen Martuani Sormin pada Kamis (28/1/2021) kemarin.
Kapolri menyampaikan ide awal slogan Polri Presisi muncul pada saat berinteraksi dengan masyarakat sesepuh dan tokoh-tokoh nasional terkait harapan rakyat terhadap Polri.
Hal ini dianggap sangat penting agar Polri bisa beranjak dari hal-hal yang kurang baik untuk segera diperbaiki.
“Kita perbaiki dari apa yang dirasakan masyarakat, bukan dari apa pemikiran kita sebagai anggota Polri,” ucap Kapolri dalam Commander Wish virtual kepada seluruh jajaran Polri.
Kapolri menyampaikan Transformasi Presisi itu meliputi,Transformasi, Organisasi, Operasional
Pelayanan Publik dan Pengawasan.
Usai penyampaian Commander Wish Kapolri, Kapolda Sumut melanjutkan dengan mengatakan saat ini perkembangan Covid-19 di Indonesia masih tinggi. “Sesuai harapan dan perintah Kapolri dalam Commander Wish, kita harus siap membantu pemerintah dalam pemulihan perekonomian rakyat,” kata Kapolda.
Dikatakannya, tugas utama saat ini adalah optimalkan kampung tangguh, kemudian membatasi atau memberikan pemahaman bagi masyarakat agar bisa membatasi kegiatan mereka.
“Bukan berarti tidak boleh ada kegiatan, tapi kita membatasi jam operasionalnya dengan tetap mematuhi Prokes,” tegasnya.
Ia memaparkan, Presisi juga bermakna Prediktif, Responsibilitas, Transparansi dan Berkeadilan bagi semua.
Orang nomor satu di Polda Sumut itu juga mengingatkan agar apa-apa yang sudah menjadi atensi Kapolri harap diterapkan di seluruh jajaran Polres hingga Polsek.
Ia minta kesemua jajaran Polda Sumut jangan mau kalah dalam prestasi dengan Polda-Polda lain. “Jika Kapoldanya kalah, pasti jajarannya kebawah ikut serta kalah. Tolong dilakukan sanksi secara berjenjang, terukur dan jangan ada pembiaran,” katanya lagi. (M.Zebua)
