Aceh Tamiang, TRIBRATA TV
M. Yakub (82), warga dusun damai Kampung Batang Ara Kecamatan Bandar Pusaka, diduga telah hanyut saat menyeberang menggunakan perahu saat sungai banjir.
Menurut informasi dari para saksi yang melihat peristiwa tersebut, Nurdin (55) dan Jalaluddin (52) warga desa setempat yang dihimpun personil Polsek Tamiang Hulu, warga hanyut tersebut di Desa Batang Ara Kecamatan Bandar Pusaka kabupaten Aceh Tamiang pada Sabtu (21/1/2023) sekira pukul 17.30 Wib.
Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis, melalui Kapolsek Tamiang Hulu, Ipda Rudiono, menyebutkan, informasi orang warga hanyut itu diketahui dari warga sejak Sabtu (21/01/2023) sekira pukul 21.30 WIB.
“Personil Polsek Tamiang Hulu mendapatkan informasi tersebut dari warga desa Batang Ara dan selanjutnya menelusuri kebenarannya,” ujar Ipda Rudiono.
Menurut Kapolsek, sore itu korban bertemu Nurdin dan menanyakan mau kemana Pak Yakub.
“Korban menjawab mau melihat anak menantunya Sahdan (40) di desa seberang Lubuk Sidup Kecamatan Sekerak, yang sedang memanen buah sawit, kemudian ia pergi kepantai untuk mengayuhkan sampan miliknya,” sebut Kapolsek.
“Jarak tempuh hanya sebatas penyebrangan sungai saja, setelah mengayuhkan perahu korban sudah tidak ada kabar dan belum pulang kerumah sampai saat ini,” ucap Ipda Rudiono.
“Selanjutnya menurut keterangan dari saksi Jalaluddin, ia sempat melihat dari seberang sungai tepatnya di Sungai Batang Ara Kecamatan Bandar Pusaka, korban yang merupakan ayah kandungnya sedang mengayuh sampan pada pukul 17.00 WIB,” katanya lagi.
Hingga saat ini saksi dan keluarga menunggu korban namun belum kembali dan diduga hanyut di sebrang Sungai, tepatnya di dekat lahan kebun kelapa sawit milik korban yang berada di Desa Lubuk Sidup.
“Saat ini personil Polsek Tamiang Hulu dan Satgas SAR BPBD Aceh Tamiang, dibantu masyarakat masih melakukan pencarian di seputar sungai tempat korban hanyut,” tutup Rudiono. ( H Lubis)
