IMG-20240409-WA0045

LBH PPTSB Apresiasi Tim Pencarian Sartika Sinaga

IMG-20240409-WA0076

Samosir, TRIBRATA TV

Kabar hilangnya Sartika Sinaga (30), warga Sisakkil, Desa Huta Namora Kecamatan Pangururan di Pegunungan Ulu Darat Kecamatan Sitio-tio, Kabupaten Samosir jadi perbincangan warga, sebab sampai saat ini belum menemui titik terang.

IMG-20240227-124711

Demikian diungkapkan Ludin Sinaga, orang tua Sartika Sinaga ketika ditemui di salah satu warung samping Polres Samosir, Jalan Danau Toba Pangururan, Rabu (13/1/2021).

Ludin Sinaga menceritakan kepada TRIBRATA TV Online bahwa anaknya memiliki penyakit yang sudah menahun, diketahui sudah lebih dari 10 tahun. Saat itu, Sartika masih duduk dibangku kelas 2 SMA disalah satu perguruan swasta di Pangururan.

Sampai sebelum dinyatakan hilang, pihak keluarga tidak pernah berhenti untuk mencari tempat dan membawa berobat alternatif untuk bisa menyembuhkan anak bungsu dari 6 bersaudara ini. Karena secara medis tidak diketahui penyakit yang dideritanya. Akan tetapi, sampai saat ini belum membuahkan hasil.

“Sartika udah lama sakit sampai dia berhenti sekolah, waktu itu dia kelas 2 SMA. Kalau tempat berobat, sudah banyaklah yang kita jalani,” ucap Ludin.

“Mudah-mudahanlah cepat dapat kabar, dan semoga anak saya ketemu dengan keadaan sehat”, tutupnya.

Sementara itu, Ketua LBH PPTSB (Parsadaan Pomparan Toga Sinaga dohot Boru) se-Indonesia, Dwi Ngai Sinaga SH MH, melalui telepon seluler kepada wartawan menyatakan sangat prihatin dengan apa yang dialami Sartika Sinaga dan keluarga.

“Sebagai ketua LBH PPTSB, kita prihatinlah dengan apa yang dirasakan keluarga,” ungkap Dwi.

Dwi Sinaga mengharapkan korban hilang ini cepat ditemukan, dimana tujuan keluarga untuk mencari kesembuhan, malah mendapat kabar hilang.

“Maksud keluarga kan untuk sembuh, malah dapat kabar hilang. Udah bisa kita bayangkanlah perasaan keluarga,” tambahnya.

Pengacara muda ini mengapresiasi semua pihak yang turut dalam pencarian Sartika, sampai saat ini masih melakukan pencarian walaupun cuaca yang tidak bersahabat karena intensitas hujan yang tinggi di Samosir.

“Ya, kita apresiasi dan mendukung langkah Pemerintah, TNI/Polri, Basarnas dan seluruh pihak terkait yang tanggap dalam pencarian saudari kami Sartika membuahkan hasil yang baik dan semangatnya tidak luntur,” tutup Dwi.

Dari informasi dilapangan, Sartika Sinaga diketahui terpisah dari rombongan dan dinyatakan hilang pada 2 Januari 2021. Sampai berita ini diturunkan, pencarian masih berlanjut. (Dodye)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *