Wrga Batam Tewas kena tusuk di Bagan Senemabah Rokan Hilir Riau .
Rokan Hilir, TRIBRATA TV
Dua hari diburu, Sarkawi pelaku penikaman Raymond Wicaksono (27) hingga tewas akhirnya berhasil dibekuk tim Polres Rokan Hilir di daerah Putat pada Sabtu (8/1/2022).
Korban, warga Jalan Seligin Blok 4 Gang Merpati No l6 RT 002 RW 002 Kelurahan Batu Selicin Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, akhirnya tewas setelah ditusuk dengan pisau oleh Sarkawi, warga Dusun Karya Bhakti Kelurahan Salak Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir, Riau pada Kamis 6 Januari 2022 sekitar pukul 15.30 WIB.
Menurut Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto melalui Kasi Humas AKP Juliandi peristiwa itu bermula ketika korban bersama Sri, seorang teman wanitanya berada di rumah kontrakannya.
Tiba tiba ada suara seorang wanita memanggil nama korban dari luar rumah. Saat Sri melihat keluar, ternyata yang memanggil itu adalah ibunya bernama Leginem (54) yang datang Suparno (39) dan seorang lelaki yang belakangan diketahui bernama Sarkawi.
Leginem mengajak anaknya, Sri untuk pulang ke Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinambah.
“Sri saat itu langsung kembali masuk kerumah untuk beres-beres pakaiannya dan berpamitan dengan korban,” terang AKP Juliandi menjelaskan kronologis kejadian.
Leginem sempat menanyakan kepada anaknya dimana sepeda motornya, yang dijawab Sri sedang digadaikan.
Ketika hendak berangkat Sri melihat tersangka Sarkawi menggedor-gedor pintu rumah korban, tetapi korban tidak keluar dari rumah.
Melihat hal itu Sri mengirim chat kepada korban agar korban keluar dan menyelesaikan masalah. Korbanpun keluar yang langsung terjadi baku hantam dengan Sarkawi.
Tiba-tiba korban berteriak sambil memegang perut sebelah kiri yang berdarah. “Saat itu Sarkawi langsung melarikan diri,” jelas AKP Juliandi.
Melihat korban terduduk lemas dan kesakitan kena tusukan, Sri bersama Leginem dan Suparno langsung membawa korban ke RS Cahaya. Namun pada pukul 17.50 WIB korban tidak bisa tertolong lagi akhirnya korban menghembuskan nafas terakhir.
“Setelah melakukan penyelidikan selama dua hari, tim mendapat informasi pelaku sedang berada di Kepenghuluan Putat, tepatnya di Seberang Sungai Rokan,” katanya lagi.
Saat hendak ditangkap pelaku melawan sehingga polisi menembak kaki pelaku. (Bliser)
