IMG-20250105-222906

RDP DPRD Kepri Soal Pelantar Kuning Masih Buntu

Tanjungpinang, TRIBRATA TV

Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, H. Imam Sutiawan, SE memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Gerakan Bersama (Geber) Penyelamatan Pelantar Kuning Pulau Penyengat, di Ruang Rapat Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Lantai III, Senin (06/01/2025) kemarin

Hadir dalam acara RDP tersebut, Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau, Perwakilan dari Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang, Tokoh Masyarakat serta Penambang Bot yang setiap harinya mangkal di Pelantar Kuning, untuk mengangkut masyarakat Pulau Penyengat dan wisatawan.

Pelantar Kuning adalah akses vital untuk masyarakat yang berada di Pulau Penyengat, dimana setiap harinya hilir mudik masyarakat dari Penyengat ke Kota Tanjungpinang dan sebaliknya.

BACA JUGA  Video: Polres Simeulue Serahkan Tersangka Pengeroyokan ke Jaksa

Mewakili Gerakan Bersama Penyelamatan Pelabuhan Pelantar Kuning, Edi Susanto yang menjadi juru bicara menyampaikan 4 poin dalam forum RDP tersebut.

Diskusi yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat tersebut masih menemui jalan buntu terkait langkah penyelamatan pelabuhan yang menjadi akses vital masyarakat Penyengat.

Iman Sutiawan, menyampaikan RDP akan dijadwalkan ulang pada Kamis mendatang guna memberikan ruang diskusi yang lebih mendalam. Ia menegaskan pentingnya mendengar masukan dari semua pihak agar solusi yang dihasilkan benar-benar dapat menjawab kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA  Turut Berduka, Kapolres TTS Melayat Ke Rumah Personil Polres TTS Yang Meninggal

“Kami akan menjadwalkan ulang RDP ini agar semua pihak dapat menyampaikan masukan yang lebih terarah. Keputusan yang dihasilkan nantinya harus benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat,” ujar Iman Sutiawan di hadapan peserta rapat.

Geber Penyelamatan Pelabuhan Pelantar Kuning menekankan urgensi pelabuhan tersebut sebagai sarana transportasi utama dan penggerak ekonomi lokal. Meski berbagai aspirasi telah disampaikan, hingga rapat berakhir, belum ada keputusan konkret yang diambil.

Iman Sutiawan berharap, dalam pertemuan lanjutan, semua pihak dapat mencapai kesepakatan yang tidak hanya menjaga fungsi strategis Pelabuhan Pelantar Kuning, tetapi juga memberikan solusi yang berkeadilan bagi masyarakat Penyengat.

BACA JUGA  Ketua PD Muhammadiyah Batubara: Kecemasan Seorang Ayah Hari Ini Terobati

Pelabuhan Pelantar Kuning sendiri memiliki peran penting dalam mendukung aktivitas masyarakat setempat, baik untuk transportasi maupun perekonomian. Keberlanjutan pelabuhan ini menjadi perhatian serius berbagai pihak, mengingat dampaknya yang luas bagi masyarakat dan wilayah sekitar.

Dengan dijadwalkannya ulang RDP, diharapkan ada titik temu yang mampu mengakomodasi kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga keberlanjutan pelabuhan sebagai aset strategis daerah.

IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

You cannot copy content of this page

Postegro
Postegro
Takipcimx
Takipci
Takipci Satin Al