IMG-20240409-WA0045

Motifnya Masih Diselidiki, Personil Polisi Tebing Tinggi Bunuh Diri dengan Pistol Dinas

IMG-20240409-WA0076

Sergai, TRIBRATA TV

Bripka MAP (35) personel Polres Tebing Tinggi ditemukan warga meninggal dunia bersimbah darah dirumah orang tuanya, Rabu (3/6/2020) sekitar pukul 08.30 WIB, di Dusun V, Desa Gempolan, Kecamatan Sei Bamban,Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai),Provinsi Sumatera Utara.

IMG-20240227-124711

Menurut A Pane (60) warga setempat mengatakan kepada TRIBRATA TV, mereka melihat banyak darah di dalam kamar rumah NA (59), orang tua Bripka MAP.

“Katanya, MAP pagi-pagi datang ke rumah itu selanjutnya aku tidak tahu lagi karena yang bersangkutan tinggal di Tebing Tinggi,” kata A Pane.

Kades Gempolan, Rosinta Sianturi didampingi Kadus setempat, Kriston Hutapea, adalah orang yang pertama kali masuk dan melihat langsung korban sudah tidak bernyawa di dalam rumah dengan posisi sebagian badan telungkup dan tidak memakai baju. MAP hanya menggunakan celana dinas, sedangkan senjata api (Pistol) berada tidak jauh dari mayat Bripka MAP.

Informasi diperoleh, tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB, korban yang bertugas di Polsek Rambutan mengurung diri di dalam kamar rumah orangtuanya di Dusun V Desa Gempolan Kecamatan Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Upaya ibunya, NA membujuknya untuk membuka pintu dan tidak melakukan bunuh diri tak dihiraukan korban. Bahkan adik korban RNP (33) yang dipanggil ibunya untuk datang dan membujuk korban tetap tak dipedulikannya.

RNP dipanggil ibunya karena mengetahui Mangara akan bunuh diri dengan minum racun. RNP berulangkali minta agar abangnya membatalkan upaya bunuh diri. Ia sempat mengintip dari jendela kamar, abangnya menyiapkan peluru dan mengarahkan pistolnya ke dagu.

Lagi-lagi bujukan adiknya tak dihiraukan korban. Ia bahkan minta adiknya pergi. “Udalah, pergilah kau dek,” kata korban.

RNP sempat mendengar suara tarikan pelatuk pistol namun tak terdengar ledakan. Kembali ia membujuk korban dan lagi-lagi tak dihiraukan.

Tak lama terdengar suara ledakan sehingga RNP segera mengintip korban dari jendela. Ia melihat abangnya tergeletak, dengan darah keluar dari dagu. Ia pun memanggil warga sekitar.

Tim Inafis Polres Serdang Bedagai yang datang kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara. Korban ditemukan tewas dengan pistol jenis revolver.

Kapolres Sergai, AKBP Robin Simatupang, bersama personelnya masih berada di lokasi sambil meng-kroscek data bukti-bukti yang ada di dalam rumah.

Polisi masih menyelidiki motif korban melakukan bunuh diri. (Joe/Willy)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *